
OKURAYANEWS.ID – Semangat baru menyelimuti dunia olahraga beladiri Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) usai pelantikan Ketua Taekwondo OKU yang baru, Muhammad Kurnia Shandy, SH.
Pelantikan tersebut disambut antusias oleh jajaran pengurus, atlet, serta tokoh penting olahraga Sumatera Selatan. Minggu (13/7/25), di gedung SKB Baturaja.
Ketua Taekwondo Sumsel, Hj Meilinda SSos MM dalam sambutannya menyampaikan harapan besar kepada kepengurusan yang baru.
Ia menegaskan bahwa kemajuan sebuah organisasi tergantung pada komitmen para Pengurusnya.
“Maju tau tidaknya organisasi ini tergantung pada diri kita sendiri. Kuncinya terapkan Janji Taekwondo. Jika janji itu dijalani dengan sungguh-sungguh, organisasi akan maju dan solid,” tegas Melinda yang juga adik kandung H Herman Deru Gubernur Sumatra Selatan.
Pelantikan ini juga dihadiri oleh Ketua Harian Taekwondo Sumsel, Letkol Agus Siswatp, Dan VII Kukkiwon Master Alisan yang memberikan pembekalan semangat kepada seluruh jajaran pengurus dan atlet. Ia menekankan pentingnya disiplin dan kesungguhan dalam membina atlet sejak dini.
Perwakilan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) OKU, Aprili Maulidin juga turut hadir dan memberikan apresiasi atas capaian prestasi yang telah diraih oleh cabang olahraga Taekwondo OKU.
“Kami bangga dengan prestasi yang ditorehkan oleh cabor Taekwondo OKU yang mampu berkibar di berbagai ajang resmi. Kami di KONI OKU siap mendukung dan mensuport agar Taekwondo OKU menjadi lebih baik lagi ke depannya,” ucap Aprili penuh semangat.
Kepengurusan baru yang dilantik selain Muhammad Kurnia Shandy sebagai Ketua, turut diisi oleh Suryanto, S. Kom, M. Kom. sebagai Sekretaris dan Andi Gunawan, SPd, MM sebagai Bendahara.
Acara pelantikan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan konsolidasi antar pengurus Taekwondo di tingkat kabupaten dan provinsi. Para atlet muda juga tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, termasuk sesi motivasi dan pemaparan rencana program kerja ke depan.
Sementara Muhammad Kurnia Shandy, selaku Ketua Taekwondo OKU yang baru, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia berkomitmen membangun pembinaan atlet secara berjenjang dan membuka peluang kompetisi lebih luas.
“Langkah awal kita adalah memperkuat pembinaan di level usia dini, dan menciptakan sistem kompetisi internal yang rutin. Tujuannya adalah mencetak atlet tangguh yang mampu berbicara di tingkat provinsi maupun nasional,” ujar Shandy.
Dukungan penuh dari KONI dan Pengprov Taekwondo Sumsel diharapkan mampu mensinergikan program kerja yang lebih progresif, termasuk kolaborasi dengan sekolah-sekolah dan komunitas beladiri lokal.
Selain itu, peningkatan kualitas pelatih dan wasit juga menjadi perhatian penting bagi kepengurusan baru. Hal ini agar proses pelatihan dapat berjalan profesional dan terstandardisasi.
Suasana kebersamaan tampak terasa selama acara pelantikan berlangsung. Kehadiran Master Alisan juga menjadi motivasi tersendiri bagi para atlet, terutama dalam memahami filosofi Taekwondo yang bukan hanya soal teknik, tetapi juga sikap mental dan integritas.
Dengan pelantikan ini, diharapkan Taekwondo OKU dapat terus berkontribusi aktif dalam membangun generasi muda yang tangguh, berprestasi, dan berkarakter kuat melalui jalur olahraga.
Semangat “Taekwondo untuk Prestasi dan Moralitas” menjadi napas baru yang ditiupkan kepada seluruh insan Taekwondo OKU untuk terus melangkah maju dalam kebersamaan.
(Ma)